PAI KUA Pondok Kelapa Ikuti Studi Tiru IPARI Bengkulu Tengah Ke IPARI Kabupaten Malang
Penyuluh Agama Islam (PAI) KUA Pondok Kelapa Ensi Yunita, S.Th.I dan Dwi Sulistiani, S.Th.I ikuti kunjungan Studi Tiru ke Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kemenag Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur, Selasa (15/10).
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh jajaran pengurus IPARI Bengkulu Tengah (Benteng) berjumlah 19 orang bersama Kasi Bimas Islam Kemenag Benteng. Adapun tujuan kegiatan kunjungan ini diantaranya untuk meningkatkan mutu dan bagian dari optimalisasi kinerja penyuluh terkait tugas dan fungsi diantaranya terkait moderasi beragama, karena Kemenag Malang merupakan pemenang PAI Award 2024 tingkat Nasional Bidang Moderasi dan Bidang Literasi Al-Qur'an.
Turut hadir dalam pertemuan ramah tamah seluruh jajaran pengurus IPARI Kemenag Kabupaten Malang, Kasubag TU, Kasi Bimas Islam dan Penyelenggara. Dalam sambutannya, H. Sonhaji, selaku Kasubag TU Kantor Kemenag Kabupaten Malang menyambut dan mengucapkan selamat datang kepada jajaran IPARI Kemenag Benteng serta menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada kepada penyuluh agama yang tak kenal lelah dalam membina ummat, meskipun jarak binaan jauh dari tempat tugasnya sebab itu kewajiban yang mesti dilaksanakan dengan baik. Ia juga mengapresiasi penyuluh agama dalam ajang PAI Awards yang menorehkan penghargaan sebagai juara 1 tingkat Nasional pada Tahun 2023 dan 2024.
Kasi Bimas Islam Kemenag Benteng, DR. Rusman Saleh, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas sambutan yang baik di Kemenag Malang dan menjelaskan bahwa IPARI berfungsi sebagai platform bagi penyuluh agama untuk bersatu dan mengembangkan pengetahuan tentang model penyuluhan agama yang efektif. IPARI harus menjadi alat untuk membangun masyarakat yang harmonis dan religius.
Selain itu, sangat penting untuk mendukung kesejahteraan dan pengembangan kemampuan penyuluh agama. Rusman juga menekankan betapa pentingnya menjalankan tugas dengan disiplin dan integritas. Penyuluh agama diharapkan menjadi teladan bagi masyarakat dan membantu menyediakan penyuluhan agama khususnya di Benteng. Rusman menyatakan bahwa diharapkan kunjungan ini akan meningkatkan visi bersama untuk meningkatkan kualitas kehidupan beragama dalam masyarakat.
Dwi Sulistiani, S.Th.I PAI KUA Pondok Kelapa selaku peserta studi tiru berharap kegiatan ini dapat meningkatkan mutu, pengetahuan, wawasan, pengalaman, seperti terkait moderasi beragama, bidang pemahaman Al-Qur'an menggunakan metode TQT (Tilawah Qur'an Tematik) yaitu suatu teknik menghafal Al-Qur'an melalui teknik cerita berdasarkan dalil dan bidang lainnya.
Kemudian pada sesi acara terakhir ditampilkan penyuluh peraih Juara I Nasional PAI Awards 2023, H. Shohibul Izar Kategori Pelestarian Lingkungan dan Juara I Nasional PAI Award 2024, Lailatul Fitriyah Azzakiyah Kategori Peningkatan Literasi Al-Qur’an yang memaparkan hasil juaranya sebagai pengalaman untuk pengurus IPARI dalam ajang PAI Award Berikutnya.
Leave a Comment