Selamat Datang di Website KUA Pondok Kelapa Gelar Bimwin, Kepala KUA Pondok Kelapa Sosialisasikan Aplikasi SusCatinTing - kua pondok kelapa bengkulu tengah

Gelar Bimwin, Kepala KUA Pondok Kelapa Sosialisasikan Aplikasi SusCatinTing

Bertempat di Ruang Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Pondok Kelapa, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Pondok Kelapa Imam Setiawan, MHI menggelar Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Mandiri kepada Empat Pasang Calon Pengantin (Catin), Selasa (29/10).

Kegiatan Bimwin tersebut diselenggarakan pukul 08.00 Wib s.d 11.49 Wib. Kegiatan Bimwin ini dilaksanakan rutin setiap minggu di KUA Pondok Kelapa dengan Fasilitator dan Narasumber internal yakni Penghulu dan Penyuluh, bekerjasama dengan Narasumber eksternal yakni dari
Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), Puskesmas Pekik Nyaring, Puskesmas Srikuncoro dan Puskesmas Sidodadi.

Puji Astuti, A.Md.Keb Bidan Puskesmas Sidodadi selaku pemateri III dalam materinya menyampaikan bahwa Catin perlu memperhatikan usia kehamilan, usia yang ideal untuk hamil adalah antara 20–35 tahun. Pada usia ini, tingkat kesuburan wanita masih tinggi, kondisi fisiknya juga lebih baik, dan risiko komplikasi kehamilan lebih rendah.

Hamil di usia di atas 35 tahun tingkat kesuburan wanita cenderung menurun,  ibu masih bisa hamil, namun mungkin akan lebih sulit, berisiko dan berat bagi seorang ibu. Selain itu Puji menambahkan agar mengatur jarak kehamilan, jangan terlalu rapat apa lagi dibawah jarak dua tahun karena normal pemulihan rahim kandungan setelah melahirkan setidaknya dua tahun. 

Puji selanjutnya menerangkan bahwa jumlah anak ideal dalam satu keluarga tidak lebih dari tiga anak, akan tetapi jika mampu lebih dari tiga anak silahkan. Waspadai perubahan fisik saat hamil, seperti berat badan tidak naik, jika terjadi demikian segera konsultasi ke Pusat Kesehatan Masyarakat terdekat.

Kepala KUA Pondok Kelapa Imam Setiawan, MHI selaku Fasilitator dan pemateri bimwin kali ini di sela-sela materinya juga mensosialisasikan, memandu dan membimbing catin untuk mengisi aplikasi SusCatinTing (Kursus Calon Pengantin Cegah Stunting) dari Poltekes Kemenkes Bengkulu bekerjasama dengan Kemenag.

Aplikasi SusCatinTing tersebut dapat didownload di Play Store, kemudian setiap catin melakukan registrasi melengkapi data menginput nama, Nik,  alamat, kata sandi dan data lain yang diminta, setelah melakukan registrasi catin bisa login menggunakan nik dan kata sandi yang telah dibuat tersebut.

Dalam aplikasi SusCatinTing ini dilengkapi layanan keagamaan dan kesehatan yang disajikan dalam bentuk menu materi bimbingan diantaranya; persyaratan nikah, prosedur menikah, membangun keluarga bahagia dan SAMARA, pencegahan stunting, kehamilan sehat, peran kesehatan dan gizi ibu prahamil dalam pencegahan stunting.

Selain itu Catin juga diharuskan untuk mengisi Pretest dan Posttest sebelum dan sesudah membaca materi yang disediakan aplikasi, kemudian catin dapat mendownload sertifikat hasil evaluasi materi. Diharapkan aplikasi ini bermanfaat bagi calon pengantin untuk mewujudkan keluarga berkualitas.

Tidak ada komentar

Entri yang Diunggulkan

Diberdayakan oleh Blogger.