Selamat Datang di Website KUA Pondok Kelapa Bekali Calon Pengantin Pondasi Membina Rumah Tangga, KUA Pondok Kelapa Adakan Bimbingan Perkawinan - kua pondok kelapa bengkulu tengah

Bekali Calon Pengantin Pondasi Membina Rumah Tangga, KUA Pondok Kelapa Adakan Bimbingan Perkawinan

Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pondok Kelapa dan staf menyelenggarakan Kegiatan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Mandiri kepada calon pengantin (Catin) di Ruang Balai Nikah dan Manasik Haji, Selasa (12/12).

Narasumber kegiatan Bimwin ini berasal dari intern KUA Pondok Kelapa untuk materi keagamaan, dari Puskesmas Srikuncoro, Puskesmas Sidodadi untuk materi kesehatan reproduksi dan dari PLKB untuk materi menyiapkan generasi berkualitas. 

Bimbingan perkawinan ini dalam rangka memberikan bekal dalam membangun pondasi keluarga sakinah, bahagia dan sejahtera. Kegiatan Bimwin ini diikuti oleh lima pasang calon pengantin dan diharapkan peserta dapat mengambil pelajaran serta mendapatkan pengetahuan dalam membina rumah tangga.

Adapun peserta yang mengikuti Bimwin adalah Catin yang telah terdaftar di KUA Pondok Kelapa dan sudah dijadwalkan pelaksanaan akad nikahnya pada minggu ini. Daftar nama-nama catin tersebut adalah:

1. HARDI GUSTIANTO dan PUSPITA PELDA INDAH, akad nikah 16/12, lokasi Desa Talang Pauh,

2. 
DENI PANGESTU dan ULLY FATTUL MARIFAH, akad nikah 16/12, lokasi Desa Pekik Nyaring,

3. 
RECKY IMANSYAH dan LIA PURNAMA SARI, akad nikah 16/12, lokasi Desa Pondok Kelapa,

4. HIDAYATUL ISMI dan PITRI KARTIKA, akad nikah 17/12, lokasi Desa Pondok Kelapa,

5. ROBBY PRATAMA SAPUTRA dan IFNA MAULANI, akad nikah 17/12, lokasi Desa Desa Pekik Nyaring.

Dalam kesempatan ini PAI KUA Pondok Kelapa Drs. H. Rahizal, M.Pd menjelaskan bahwa perbedaan sifat dan karakter sebelum dan setelah menjadi pasangan suami istri kerap menjadi sumber konflik dalam berumah tangga, oleh karena itu setiap pasangan harus memahami dan mengerti agar perbedaan tersebut dapat beriringan dalam membangun rumah tangga.

Melalui Bimwin Calon Pengantin diharapkan lebih dewasa dalam menyikapi konflik kehidupan berkeluarga, mendapatkan ilmu tentang kesehatan keluarga sehingga dapat melahirkan generasi-generasi yang berkualitas baik dari segi fisik maupun dari segi mental.

Tidak ada komentar

Entri yang Diunggulkan

Diberdayakan oleh Blogger.